Minggu, 24 September 2017

Iklan Dan Informasi Spektakuler Melalui Internet

Iklan Dan Informasi Spektakuler Melalui Internet  

Maraknya penggunaan gadget untuk masuk ke jaringan internet rupanya jadi kesempatan emas bagi sementara orang untuk beriklan atau berbagi informasi, terutamanya menyangkut obat dan pengobatan. Banyak sekali informasi tentang 'obat-obat ajaib' yang konon sangat ampuh untuk menyembuhkan penyakit-penyakit tertentu seperti asam urat, diabetes, gangguan pencernaan dan sebagainya. Informasi itu biasanya sangat bombastis, disebutkan mampu menghilangkan penyakit-penyakit akut dalam sekejap. Sebagian bahkan dilengkapi dengan data pendukung dan bahkan pengakuan atau testimoni dari orang yang sudah mencoba menggunakannya. 

Informasi spektakuler itu kadang-kadang mengusik rasa ingin tahu kita dan menjadikan ingin mencoba. Akupun pernah tergoda untuk mencoba terapi untuk mengatasi asam urat. Hasilnya? Ternyata tidak seperti yang diharapkan. Lalu adalagi terapi petai, yang sepertinya ilmiyah. Aku coba pula (padahal aslinya aku tidak suka petai), hasilnya juga nihil.

Ada juga yang mengiklankan (dan menjual) obat-obat super ajaib. Dijual secara online. Dengan harga yang lumayan mahal. Ada obat untuk menumbuhkan rambut. Obat untuk jadi laki-laki perkasa di ranjang. Iklannya sangat spektakuler. Tapi bisakah keampuhannya dibuktikan? Wallahu a'lam, meski rasa-rasanya bunyi iklannya itu 'too good to be true'. 

Inilah yang seharusnya jadi acuan. Kalau bunyi iklannya itu terlalu mengada-ada, sebaiknya tidak usah dipercaya. Mengada-ada bagaimana? Contoh, maaf, ada obat untuk menambah ukuran alat vital laki-laki bahkan dalam waktu singkat. Ini logikanya bagaimana? Tapi iklan seperti ini tanpa diundang seringkali muncul di monitor gadget. Dan boleh jadi ada orang yang penasaran lalu mencoba mengkonsumsinya.

Apakah obat-obat ajaib yang diiklankan secara spektakuler itu tidak berbahaya? Entah jugalah. Aku teringat cerita tukang obat yang biasa beratraksi (menarik perhatian orang sebelum menjajakan obatnya) di tengah pasar waktu aku remaja dulu. Bahkan ada cerita konyol tentang tukang obat yang menjual pil cik kam, dan dibeli orang juga. Apa itu pil cik kam? Pil cirit kambing. Ya, kotoran kambing yang bulat-bulat berwarna hijau kumuh. Entah cerita ini benar atau tidak aku tidak tahu. 

****                        

Tidak ada komentar:

Posting Komentar